Sabtu, 11 April 2015

EKSPOSURE DAN AKUNTANSI VALAS



Akuntansi Sebuah Bahasa Bisnis
Dilihat dari perspektif pelaksana, akuntansi merupakan alat untuk menyampaikan informasi keuangan  dari sebuah entitas usaha yang melakukan kegiatan bisnis. Dilihat dari perspektif pemakai, dengan akuntansi dapat diperoleh informasi keuangan yang dibutuhkan. Jadi akuntansi merupakan alat komunikasi. Oleh karena itu akuntansi disebut bahasa bisnis.
Akuntansi juga menyerupai bahasa dalam hal bahwa sejumlah aturan akuntansi bersifat definitif sementara yang lain tidak. Ada perbedaan pendapat di antara para akuntan mengenai bagaimana suatu peristiwa tertentu harus dilaporkan, seperti halnya para ahli gramatika berbeda pendapat tentang struktur kaliamat,pemberian tanda baca dan pemilihan kata. Demikian juga, sebagaimana banyak orang yang bahasa inggrisnya lemah, demikian pula banyak orang yang akuntansinya lemah.
Bahasa berkembang sesuai dengan perkembangan kebutuhan masyarakat, demikian juga akuntansi. Semakin kompleks dunia bisnis dan keuangan, semakin kompleks pula informasi keuangannya. Sejumlah aturan yang berlaku sekarang, mungkin pada masa mendatang akan dimodifikasi untuk memenuhi perkembangan atau perubahan kebutuhan organisasi dan konstituennya, yang sudah tidak dapat dipenuhi lagi dengan aturan yang berlaku sekarang.
Eksposur valas, yaitu eksposur transaksi, eksposur translasi, dan eksposur ekonomi, mempunyai substansi ekonomi yang harus dilaporkan pada laporan keuangan.
 Pasar Valas dan Kurs
            Pasar valas merupakan mekanisme melalui yang mana valuta suatu negara ditukarkan dengan valuta negara lain, kurs antar valuta ditetapkan, dan transaksi antar valas diselesaikan. Transaksi valas merupakan transaksi dimana dua pihak setuju untuk menukarkan valuta yang satu dengan valuta yang lain pada kurs tertentu. Transaksi valas dapat terjadi di spot market dan forward market. Spot market meliputi pembelian dan penjualan valas yang sangat segera dilaksanakan. Untuk transaksi kecil dipasar retail, penyelesaiannya adalah segera, sedangkan untuk transaksi besar di wholesale market butuh waktu sampai dua hari bisnis dalam forward market, para partisipan mengadakan kontrak pada hari ini untuk penyerahan/penerimaan valas pada waktu mendatang. Pasar valas mempunyai pasar retail dan pasar wholesale. Karakteristik pasar wholesale adalah transaksi-transaksinya berukuran besar dan biasanya para partisipan terdiri dari bank dan institusi keuangan yang lain. Pada pasar retail, transaksi-transaksi valas yang terjadi adalah jauh lebih kecil dan biasanya mempunyai spread yang tinggi.
  Eksposur Valas
         Eksposur valas merupakan sebuah ukuran terhadap potensi perubahan profitabilitas, arus kas, dan nilai pasar sebuah perusahaan yang disebabkan oleh perubahan kurs. Eksposur valas secara konvensional diklasifikasikan menjadi 3 tipe, yaitu :
·         Eksposur translasi atau eksposur akuntansi
·         Eksposur transaksi
·         Eksposur ekonomi atau eksposur operasi

Eksposur translasi didefinisi sebagai potensi peningkatan atau penurunan nilai bersih perusahaan induk dan laba bersih yang dilaporkannya, yang disebabkan oleh fluktuasi kurs sejak tanggal laporan keuangan konsolidasian periode sebelumnya. Tujuan dari translasi adalah membantu dalam mengevaluasi kinerja semua perusahaan afiliasi dimanapun dengan mengubah anka laporan kedalam sebuah valuta perusahaan induk.
Eksposur transaksi berkaitan dengan sensitifitas arus kas kontraktual perusahaan yang dinyatakan dalam valas terhadap perubahan kurs yang diukur dalam valuta domestic perusahaan tersebut. Eksposur transaksi dapat timbul karena transaksi berikut ini :
1)      Membeli atau menjual barang/jasa secara kredit yang harganya secara kesepakatan dinyatakan dalam valas
2)      Meminjam atau meminjamkan dana dalam valas
3)      Terikat dalam kontrak utnuk membeli atau menjual valas pada tanggal tertentu dimasa mendatang
4)      Transaksi ekonomi yang lain untuk memperoleh asset atau mendapatkan uang yang dinyatakan dalam valas
Eksposur ekonomi didefinisi sebagai tingkat sejauh mana nilai perusahaan yang dipengaruhi oleh perubahan kurs yang tidak diharapkan (perhitungkan).perencanaan untuk eksposur ekonomi melibatkan seluruh organisasi (tidak seperti eksposur translasi dan eksposur transaksi yang hanya melibatkan bendahara dan manajer akuntansi) karena eksposur ekonomi mempengaruhi interaksi strategi-strategi yang benar-benar meliputi seluruhbidang fungsional perusahaan, yaitu berupa akuntansi, keuangan, marketing, personalia, dan produksi.

SOAL
1.        Eksposur valas adalah…
a.       Sebuah ukuran terhadap potensi perubahan profitabilitas, arus kas, dan nilai pasar sebuah perusahaan yang disebabkan oleh perubahan kurs
b.      Potensi peningkatan atau penurunan nilai bersih perusahaan induk dan laba bersih yang dilaporkannya
c.       Tingkat sejauh nilai perusahaan yang dipengaruhi oleh perubahan kurs
d.      Mekanisme melalui yang mana valuta suatu Negara ditukarkan dengan valuta Negara lain
Jawaban : A
2.        Berikut merupakan eksposur valas secara konvensional, kecuali…
a.       Eksposur transalasi atau eksposur akuntansi
b.      Eksposur transaksi
c.       Eksposur manajemen
d.      Eksposur ekonomi
Jawaban : C
3.        Potensi peningkatan atau penurunan nilai bersih perusahaan induk dan laba bersih yang dilaporkannya, yang disebabkan oleh fluktuasi kurs sejak tanggal laporan keuangan konsolidasian periode sebelumnya, merupakan pengertian dari…
a.       Eksposur valas
b.      Eksposur translasi
c.       Eksposur ekonomi
d.      Eksposure manajemen
Jawaban : B
4.        Transaksi valas dapat terjadi pada…
a.       Spot market dan ekonomi market
b.      Forward market dan supermarket
c.       Spot market dan super market
d.      Spot market dan forward market
Jawaban : D
5.        Eksposur transaksi dapat timbul karena transaksi berikut ini, kecuali…
a.       Membeli atau menjual barang/jasa secara kredit yang berharganya secara kesepakatan dinyatakan dalam valas
b.      Transaksi ekonomi lain meminjamkan uang dinyatakan dalam valas
c.       Meminjam atau meminjamkan dana dalam valas
d.      Terikat dalam kontrak untuk membeli atau menjual valas pada tanggal tertentu dimasa mendatang
Jawaban : B

TRANSLASI MATA UANG



Alasan Translasi Mata Uang Asing
Translasi mata uang asing adalah proses pelaporan informasi keuangan dari satu mata uang ke mata uang lainnya. Translasi mata uang asing dilakukan untuk mempersiapkan laporan keuangan gabungan yang memberikan laporan pada pembaca informasi mengenai operasional perusahaan secara global, dengan memperhitungkan laporan keuangan mata uang asing dari anak perusahaan terhadap mata uang asing induk perusahaan.
Tiga alasan tambahan dilakukannya translasi mata uang asing, yaitu:
1.      mencatat transaksi mata uang asing;
2.      memperhitungkan efeknya perusahaan terhadap translasi mata uang; dan
3.      berkomunikasi dengan peminat saham asing.

Latar Belakang dan Terminologi
Transaksi mata uang bisa terjadi langsung di pasar spot, pasar forward, atau pasar swap. Kurs pasar spot dipengaruhi berbagai faktor, termasuk juga perbedaan tingkat inflasi antar negara, perbedaan pada saham nasional, dan ekspektasi mengenai arah tingkat mata uang selanjutnya. Kurs ini bersifat langsung atau tidak langsung.
Kurs pada pasar forward adalah persetujuan untuk mentranslasikan sejumlah mata uang yang telah ditetapkan untuk masa yang akan datang.  Transaksi pada pasar forward mendapatkan potongan atau premi dari pasar spot, atau sebagai tingkat palsu pasar forward.
Transaksi kurs swap melibatkan pembelian spot dan penjualan forward yang simultan, atau penjualan spot dan pembelian forward mata uang.

Efek Laporan Keuangan Terhadap Kurs Alternatif Translasi Mata Uang Asing
Tiga kurs translasi yang digunakan untuk mentranslasikan neraca mata uang asing terhadap mata uang domestic, yaitu:
1.      Kurs saat ini; kurs yang berlaku pada tanggal laporan keuangan.
2.      Kurs historis; translasi mata uang yang berlaku saat asset dengan mata uang pertama kali didapatkan atau saat kewajiban dengan mata uang asing pertama kali muncul.
3.      Kurs rata-rata; nilai rata-rata biasa atau dengan pembobotan baik pada kurs historis atau saat ini.
Tipe dalam Penyesuaian Tukar-Menukar
https://alena19.files.wordpress.com/2012/04/new-picture-1.png?w=300&h=167

Perspektif Transaksi Tunggal
Pada transaksi tunggal, penyesuaian nilai tukar (baik stabil atau tidak) dimasukkan sebagai penyesuaian terhadap pembukuan transaksi awal dengan alasan bahwa transaksi dan perjanjiannya merupakan kejadian tunggal.
Perspektif Transaksi Ganda
Pada perspektif transaksi ganda, penerimaan piutang mempertimbangkan kejadian yang terpisah dari penjualan yang memberikan tambahan pendapatan.

Translasi Mata Uang Asing
1.      Metode Nilai Tukar Tunggal
2.      Metode Nilai Tukar Ganda
3.      Metode Current-Noncurrent
4.      Metode Moneter-Nonmoneter
5.      Metode Kurs Sementara

Pengembangan Akuntansi Translasi Mata Ung Asing
Beberapa perspektif historis tentang akuntansi translasi mata uang asing di Negara Amerika, sebagai berikut:
1.        Pra-1965
Praktik translasi mata uang asing masih dipandu oleh BAB 12 dari Accounting Research Bulletin No. 43.
2.        1965-1975
Translasi mata uang asing seluruh pembayaran dan penerimaan mata uang asing pada kurs saat ini diperbolehkan setelah Accounting Principles Board Opinion No. 6 dikeluarkan pada tahun 1965.
3.        1975-1981
FASB mengeluarkan FAS No. 8 pada tahun 1975.
4.        1981-Sekarang
FASB mengeluarkan Satetement of Financial Accounting Standards No. 52 pada tahun 1981.

Gambaran Standard No. 52/Standar Akuntansi Internasional 21
Translasi saat Mata Uang Lokal adalah Mata Uang Fungsional. Prosedur kurs saat ini yang digunakan adalah:
1)      Seluruh asset dan kewajiban asing yang ditranslasikan terhadap dolar menggunakan nilai tukar yang berlaku pada tanggal neraca; akun modal ditranslasikan pada kurs historis.
2)      Pendapatan dan beban ditranslasikan menggunakan nilai tukar yang berlaku pada waktu transaksi, walaupun nilai tukar rata-rata tambahan dapat digunakan untuk kelayakan.
3)      Keuntungan dan kerugian dilaporkan dalam komponen ekuitas gabungan pemegang saham yang terpisah. Penyesuaian nilai tukar tersebut tidak dimasukkan ke dalam laporan laba-rugi hingga operasional luar negeri telah terjual atau investasi telah diputuskan tidak bernilai.

Translasi saat Mata Uang Induk Perusahaan adalah Mata Uang Fungsional
1)      Aset dan kewajiban serta nonmoneter bernilai pada harga pasar saat itu ditranslasikan menggunakan nilai tukar yang berlaku pada saat laporan keuangan; item nonmoneter lainnya dan modal ditranslasikan pada kurs historis.
2)      Pendapatan dan beban ditranslasikan menggunakan nilai tukar rata-rata untuk periode kecuali item yang berhubungan dengan item nonmoneter (contoh: biaya penjualan dan beban depresiasi), yang ditranslasikan menggunakan kurs historis.
3)      Keuntungan dan kerugian translasi mata uang asing direfleksikan dalam pendapatan lancar.

Translasi saat Mata Uang Asing adalah Mata Uang Fungsional
Usaha gabungan asing mungkin akan tetap mencatat pembukuannya dalam satu mata uang asing saat mata uang fungsionalnya adalah mata uang asing lain. Dalam situasi ini, laporan keuangan akan dihitung ulang dari mata uang local ke dalam mata uang fungsional (metode kurs sementara) lalu ditranslasikan ke dalam dolar AS menggunakan metode kurs saat ini.

SOAL
1.        Proses pelaporan informasi keuangan dari satu mata uang ke mata uang lainnya merupakan pengertian dari…
a.       Translasi mata uang local
b.      Translasi mata uang asing
c.       Translasi mata uang dunia
d.      Translasi mata uang Negara
Jawaban : B
2.        Di bawah ini alasan tambahan dilakukannya transalasi mata uang asing, kecuali…
a.       Mencatat transaksi mata uang asing
b.      Memperhitungkan efeknya perusahaan terhadap translasi mata uang
c.       Berkomunikasi dengan peminat saham asing
d.      Berkomunikasi dengan peminat saham local
Jawaban : D
3.        Praktik translasi mata uang asing masih dipandu oleh BAB 12 dari Accounting Research Bulletin No.43, merupakan translasi mata uang di Amerika pada tahun..
a.       Pra – 1965
b.      1965 – 1975
c.       1917 – 1981
d.      1981 – sekarang
Jawaban : A
4.        Berikut merupakan kurs translasi yang digunakan untuk mentranslasikan neraca mata uang asing terhadap mata uang domestic, kecuali…
a.       Kurs saat ini
b.      Kurs rata-rata
c.       Kurs lokal
d.      Kurs historis
Jawaban : C
5.        Kurs pada pasar forward adalah…
a.       Melibatkan pembelian spot dan penjualan forward yang simultan
b.      Persetujuan untuk mentranslasikan sejumlah mata uang yang telah ditetapkan untuk masa yang akan datang
c.       Proses pelaporan informasi keuangan dari satu mata uang ke mata uang lainnya
d.      Melibatkan penjualan spot dan pembelian forward mata uang
Jawaban : B